Dinas Dukcapil Kab. Kediri Bertekat Memberikan Layanan Prima Pada Masyarakat.
![]() |
Pelayanan Disdukcapil Jemput Bola Ke Sekolah Dasar. |
MediaSindo.NET - Kediri.
Pelayanan Publik menjadi perhatian penting dalam pemerintahan Bupati Hanindhito Himawan Pramana, S.H yang biasa di sapa Mas Bup, dimana menjadi misi kedua yang ingin dicapai yakni Pelayanan Publik dan Reformasi Birokrasi.
Dinas Dukcapil salaku pelaksana tugas dalam penyelenggaraan pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil selalu berusaha untuk memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat Kabupaten Kediri. Tekat Disdukcapil tersebut mendapatkan dukungan penuh dari Mas Bup.
Ditemui diruang kerjanya Kepala Dinas Dukcapil Kab. Kediri, Wirawan. S.E, M.M, AK mengatakan, Dinas Dukcapil telah memiliki program yang terus berlanjut dan semakin mendekatkan titik layanan kepada masyarakat.
![]() |
Kepala Dinas Dukcapil Kab. Kediri, Wirawan. S.E, M.M, AK. Disdukcapil Memiliki Program Yang Berkelanjutan Dan Semakin Mendekatkan Layanan Pada Masyarakat. |
"Di Usia Kabupaten Kediri yang ke 1.220 tepat pada tanggal 25 Maret 2024, Dinas Dukcapil Kabupaten Kediri telah memiliki program yang terus berlanjut dan semakin mendekatkan titik layanan kepada masyarakat melalui beragam inovasi layanan, antara lain Sahaja Lekat disetiap kantor Kecamatan, Sahaja Online melalui Android, Sahaja Prima (Kerja sama), Sayang Gadis (home visit) bagi warga lansia, disabilitas/ berkebutuhan khusus, dan ODGJ, Pelayanan jemput bola ke Sekolah, Sahaja masuk Desa, Pelayanan Extratime di hari Sabtu atau hari libur nasioal dan cuti bersama, "ucapnya, Selasa (26/3/2024) siang.
"Dengan adanya terobosan dan inovasi pelayanan adminduk dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan Dinas Dukapil Kabupaten Kediri, masyarakat dapat dengan mudah mengkases titik-titik layanan dengan cepat, mudah, dan gratis, "ujarnya
Lanjut pria berkaca mata minus tersebut menjelaskan, "Data capaian kinerja tahun 2023 menunjukan bahwa 97.53% penduduk yang wajib KTP telah melakukan perekaman dan diterbitkan KTP-el nya. Tingginya capaian tersebut juga dalam rangka mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024, agar setiap warga yang telah memenuhi syarat dapat menggunakan hak pilihnya. Presentase anak usia 0 sampai dengan 18 tahun yang memiliki Akta Kelahiran sebesar 95.52%, "terangnya
![]() |
Pelayanan Dokumen Adminduk Jemput Bola Di Desa Akibat Pecah Dusun |
"Dinas Dukcapil juga tergabung dalam Tim Pencegahan Stunting sebagai Dinas pendukung dalam menerbitkan Akta Kelahiran. Dengan memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera di Akta Kelahiran maka setiap anak yang baru lahir akan dijamin oleh negara akan hak-hak konstiusionalnya. Salah satu inovasi Dinas Dukcapil dalam memberikan pelayanan tersebut adalah dengan bekerja sama dengan 37 Puskesmas se Kabupaten Kediri dan 25 RS/ Klinik Rawat Inap yang melayani persalinan di wilayah Kabupaten/Kota Kediri. Ibu yang melahirkan di Puskesmas, RS, atau Klinik pulang sudah membawa Akta Kelahiran, Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Idnetitas Anak (KIA). Melalui kerja sama tersebut di tahun 2023 Dinas Dukcapil telah menerbitkan Akta Kelahiran sejumlah 5.421 anak, "bebernya
Tambah Wirawan, "Berdasarkan survey internal yang dilakukan oleh petugas kepada pemohon layanan, Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) menunjukan angka 94.54%. Angka yang cukup tinggi untuk IKM, akan tetapi hal tersebut tidak lantas membuat berpuas diri, Dinas Dukcapil akan terus berusaha meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan serta dengan senang hati menerima masukan dan saran dari pengguna dan pemerhati pelayanan publik, "pungkasnya. (RD).
Posting Komentar